sendu karena rindu
bertamu dalam semu
empat bola mata saling menatap
lewat jendela tanpa atap
satu langit bersama yang lalu
terasa berat tapi syahdu
semakin lama semakin ngilu
rasa tak sama setiap minggu
lewat siul kucoba memanggil
dalam dingin kau menggigil
eantah sampai kapan batas membatasi
sampai habis kuhabisi
habis rindu tak habis rasa
seperti kuasa akan asa
tipis menipis kurangi candu
sampai bertemu menuai rindu